Budidaya Dragon Fruit: Tips Penanaman dan Pengembangan untuk Hasil Optimal


Lima belas buah naga dalam pot tak ayal menjadi pusat perhatian peserta tur. Dragon fruit selebat itu hampir tak ditemukan di tanah air. Apalagi buahnya mulus-mulus, warna merah menyala, dan berukuran besar. Si pemilik, Araya, memang sangat paham mengenai perilaku dragon fruit.

Dragon Fruit: Buah Naga yang Menarik

Di Thailand, Araya Ngamleatkul menjadi pelopor pengembangan dragon fruit. Sejak belasan tahun lalu, ia telah berhasil menanam dan mengembangkan tanaman ini. Tanaman kaktus-kaktusan ini ditanam mengelilingi kebun lengkengnya di Samsennai, Bangkok. Meskipun jumlahnya tidak lebih dari 100 tanaman, produksi dragon fruit Araya mencapai 300 buah per tanaman setiap tahunnya. Kini, dengan kepiawaian dalam budidaya dragon fruit, Araya telah menjadi referensi utama dalam industri ini.

Penanaman Dragon Fruit: Rahasia Sukses Araya

Menurut Araya, salah satu kunci keberhasilan dalam budidaya dragon fruit adalah pemilihan bibit yang selektif. Untuk meningkatkan produktivitas, sebaiknya ambil setek dari tanaman induk yang sudah 2 sampai 3 kali berproduksi dan unggul. Jika tidak memungkinkan, disarankan untuk membeli dari penangkar terpercaya. Setiap pot cukup ditanam dengan satu setek berukuran 30 sampai 40 cm, sementara di lahan, biasanya ditanam 4 bibit dari berbagai arah.

Perawatan yang Tepat untuk Dragon Fruit di Pot

Dragon fruit di dalam pot juga membutuhkan perawatan yang tepat agar dapat berbuah lebat. Pot berdiameter minimal 40 cm dianjurkan supaya akar tumbuh sempurna dan dapat mendukung pertumbuhan buah yang lebih banyak. Pilih media tanam yang porous, seperti campuran pasir dan tanah dengan perbandingan 1:1. Pastikan juga derajat keasaman media berkisar antara 6 sampai 7 untuk menciptakan kondisi optimal bagi pertumbuhan tanaman. Pemberian pupuk kandang yang sudah matang sebanyak 1 sampai 2 kg saat penanaman juga diperlukan.

Araya menekankan pentingnya pupuk dan pemangkasan dalam budidaya dragon fruit. Tanaman ini membutuhkan sinar matahari langsung, sehingga sebaiknya ditempatkan di tempat terbuka. Untuk memastikan tanaman berbuah sepanjang tahun, lampu berkekuatan 100 FC (foot candle) dapat dinyalakan selama 3 jam berturut-turut setelah matahari terbenam, yang akan merangsang dragon fruit untuk berbunga. Pemangkasan juga penting dilakukan untuk merangsang pertumbuhan lebih banyak sulur dan buah. Pemangkasan dilakukan setiap habis panen dengan memotong semua sulur hingga panjangnya tinggal 150 cm.

Masa Panen dan Kualitas Buah Dragon Fruit

Dari sejak bunga mekar hingga buah siap panen, dragon fruit membutuhkan waktu sekitar 30 sampai 35 hari. Pada saat itulah kualitas buah mencapai puncaknya, dengan rasa yang manis, tekstur yang kering, dan kelezatan yang renyah. Untuk mendapatkan buah dalam kondisi terbaik, penting untuk mencatat waktu bunga mekar dan memetik buah pada waktunya. Biasanya, dua minggu setelah bunga mekar, kulit buah akan berwarna merah total. Tunggu 2 minggu lagi hingga kulit buah bersemburat hijau sebelum memetiknya.

Pengembangan dan Produktivitas Dragon Fruit

Pada panen pertama, jumlah buah yang dapat dipetik berkisar antara 5 hingga 10 buah. Namun, seiring bertambahnya umur dan jumlah sulur, produksi buah dragon fruit dapat meningkat secara signifikan. Pada tahun kedua, produksi dapat mencapai 50 buah, tahun ketiga mencapai 200 buah, dan mulai tahun keempat hingga ke-15, produksi dapat mencapai 300 buah per tahun. Untuk mendukung produksi tinggi, Araya merekomendasikan pemupukan dan penyiraman yang teratur. Pemberian pupuk NPK dengan dosis 1 kg per tanaman dan variasi NPK 15:15:15, 8:24:24, serta 10:26:26 secara bergantian telah membuktikan keampuhannya dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas tanaman. Buah-buah dragon fruit hasil panen Araya yang berbobot 300 sampai 500 gram telah terbukti sangat manis dengan tingkat kemanisan mencapai 13 sampai 18 briks.

Dragon Fruit: Peluang Budidaya yang Menjanjikan

Dalam beberapa tahun terakhir, budidaya dragon fruit semakin mendapatkan perhatian di Indonesia. Selain menawarkan buah yang lezat dan bergizi, tanaman ini juga cocok untuk dikembangkan di berbagai daerah dengan iklim tropis. Potensi pasarnya yang luas membuat peluang bisnis budidaya dragon fruit semakin menjanjikan. Dengan pengetahuan yang tepat mengenai pemilihan bibit, penanaman, perawatan, dan pengembangan tanaman, petani dan pecinta pertanian dapat meraih hasil yang optimal dan meningkatkan potensi pendapatan mereka.

Dalam konteks budidaya dragon fruit, Araya Ngamleatkul dari Thailand telah membuktikan keahliannya dalam pengembangan dan penanaman tanaman ini. Dengan memperhatikan pemilihan bibit yang tepat, perawatan yang baik, dan strategi pemangkasan yang bijak, Araya berhasil meningkatkan produktivitas tanaman dragon fruit dengan hasil yang manis dan berlimpah. Melalui pengembangan ini, peluang bisnis budidaya dragon fruit semakin menjanjikan di berbagai daerah di Indonesia.

Yudianto
Yudianto Yudianto adalah seorang penulis di Budidayatani dan Mitrausahatani.com. Ia memiliki hobi di bidang pertanian dan sering menulis artikel terkait teknik budidaya tanaman dan usaha tani. Yudianto berkontribusi dengan berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk mendukung pertanian yang berkelanjutan dan inovatif

comments powered by Disqus