Jumat, 14 Juni 2019

Guppy Terbaik Dari Negeri Thailand: Mengungkap Pesona Guppy Langka

Dalam dunia akuatik yang indah, sebuah akuarium berukuran 1 m x 0,5 m x 0,5 m menarik perhatian dengan keberagaman ikan hias di dalamnya. Terlihat beberapa induk blue moskow, superred, bluegrass, dan yellow cobra, yang dikelilingi oleh burayak-burayak yang memenuhi ruangan akuarium tersebut. Namun, ada satu pasangan guppy yang menarik perhatian di antara mereka. Guppy tersebut memiliki corak pink yang mempesona, dan diketahui berasal dari negeri Siam, Thailand.

Guppy corak pink yang dikenal sebagai pink mozaik termasuk dalam jenis langka. Keindahannya memukau. Tubuhnya memiliki warna pink metalik yang menawan, dengan hiasan totol-totol hitam di ekornya yang menciptakan kontras yang menarik. "Jenis ini masih jarang dimiliki di Indonesia," ungkap Andree Gunawan, seorang hobiis di Bogor.

Menurut Andree, guppy ini diperoleh melalui hasil silangan penangkar di Thailand pada pertengahan Mei 2007. Dia berhasil mendapatkan pasangan guppy Poecilia reticulata cantik ini setelah meminta bantuan seorang kolega yang sedang bertugas di Thailand. Untuk mendapatkan sepasang guppy pink mozaik ini, Andree harus mengeluarkan dana sebesar Rp 1 juta. "Ketika saya mencoba memesan empat bulan kemudian, penangkar di sana sudah tidak memiliki hibrida ini lagi," ujar Andree, yang juga merupakan pemilik Fantasy Aquatic dan saat ini tengah berusaha menangkarkan pink mozaik ini.

Guppy Albino Berenang di dalam Aquarium yang Indah
Guppy Albino (Poecilia reticulata) dengan warna tubuh yang putih dan menawan berenang dengan riang dalam akuarium.

Pesona Guppy: Berbagai Jenis dengan Dominasi Warna Merah

Pink mozaik hanya salah satu dari berbagai jenis guppy unggulan yang dimiliki Andree. Jenis lainnya meliputi metal albino, superred, sunset, dan fullred, yang semuanya memiliki warna merah yang mencolok. "Pasar saat ini lebih menginginkan ikan dengan warna terang seperti merah," ungkap peternak ini, yang saat ini sedang berupaya menyempurnakan keturunan guppy metal albino.

Joty Atmajaya, Ketua Indo Guppy Club di Sunter, Jakarta Utara, juga memiliki jenis-jenis guppy baru yang menarik. Dia telah memperkenalkan metalik king cobra, blue king cobra ribbon, dan fullred yang berasal dari Singapura. Jenis ribbon ini memiliki pita tipis panjang di perutnya, dan produksinya terus ditingkatkan. "Harganya hampir dua kali lipat dibandingkan dengan guppy biasa karena ikan ini terlihat eksklusif," jelasnya. Contohnya adalah blue king cobra ribbon yang memiliki harga Rp 200.000 hingga Rp 300.000 per pasang, sedangkan guppy biasa dijual dengan harga Rp 100.000 hingga Rp 200.000 per pasang.

Pesona Guppy Albino dan Strain Terbaru dari Thailand

Jenis-jenis albino, yang juga dikenal sebagai mata merah, tetap menjadi favorit di kalangan pecinta guppy. "Jenis ini banyak diminati karena penampilannya yang elegan," kata Suryo Subroto, seorang hobiis di Bekasi. Salah satu contohnya adalah fullred albino ribbon yang dapat mencapai harga Rp 500.000 per pasang. Namun, karena sifatnya yang resesif, keturunan dari jenis ini memiliki tubuh yang lemah. "Mayoritas burayak yang lahir pasti tidak akan bertahan hidup," ungkap Joty. Inilah salah satu faktor yang membuat harga guppy ini menjadi tinggi.

Di Yogyakarta, Agung Saputra juga turut serta dalam memperkenalkan tiga strain baru dari Thailand, yaitu black cobra black tail high dorsal, orange metal cobra swallow tail ribbon, dan fullred swallow tail ribbon. Guppy-guppy unik ini memiliki tubuh yang lebih besar dari biasanya, dengan panjang mencapai 6 cm, diukur dari ujung kepala hingga ekor. "Strain ini merupakan penemuan dari penangkar di Jepang," ungkap Agung, yang menjualnya dengan harga rata-rata Rp 1 juta per pasang.

Selain memperkenalkan jenis-jenis hibrida impor baru, para pecinta guppy juga tetap memilih untuk mendatangkan jenis-jenis lama seperti black moskow ribbon, platinum albino, dan red mozaik albino. "Guppy-guppy ini digunakan untuk memperkuat strain, sekaligus digunakan sebagai induk untuk menghasilkan jenis-jenis baru," jelas Suryo.

Kunci Perawatan Guppy: Kesehatan dan Kestabilan Air

Agar keindahan guppy-guppy baru ini tetap awet dan warnanya tetap mempesona, kesehatan ikan harus dijaga dengan baik. "Setidaknya, air di dalam akuarium perlu ditambahkan sedikit garam," kata Suryo. Dosis yang dianjurkan adalah 100 gram garam per 100 liter air. "Dengan cara ini, jenis-jenis baru ini dapat hidup dengan umur yang lebih panjang," tambahnya. Mengingat harganya yang mahal, tentunya kenikmatan yang didapatkan juga harus bertahan lama.

Menyemarakkan Dunia Guppy dengan Karya Baru

Dengan berbagai jenis guppy yang langka dan unik yang diperkenalkan oleh para penangkar dan hobiis di Indonesia, dunia akuatik semakin berwarna. Pesona guppy-guppy dengan warna-warna yang mencolok dan corak yang indah telah berhasil memikat hati para pecinta ikan hias. Perkembangan dalam penangkaran dan perawatan guppy juga menjadi pendorong untuk memperkaya populasi guppy di Indonesia.

Keberagaman dan inovasi dalam dunia guppy menghadirkan peluang bagi para pecinta ikan hias untuk menikmati keindahan dan memperluas pengetahuan mereka. Bagi yang tertarik, memiliki dan merawat guppy-guppy ini bisa menjadi pengalaman yang memuaskan dan memikat.

Guppy Albino dalam Aquarium: Ikan Guppy Albino dengan Warna Terang di Lingkungan Aquascape yang Indah
Ikan Guppy Albino (Poecilia reticulata) dengan warna terang dan khas yang menarik, berenang di dalam sebuah akuarium aquascape yang indah.

Penutup

Dalam upaya untuk terus mengembangkan dunia guppy di Indonesia, penting bagi para penangkar dan pecinta guppy untuk terus memperkaya pengetahuan mereka. Dengan mempelajari jenis-jenis baru, berbagi pengetahuan, dan menjaga kelestarian lingkungan akuatik, kita dapat menjaga masa depan yang cerah bagi guppy di Indonesia.

Document last updated at: Jumat, 14 Jun 2019